Tulungagung,jurnalmataraman.com, Sebagai bentuk apresiasi terhadap para atlet dan official yang telah berlaga pada Porprov Jatim VII tahun 2022. Pemkab Tulungagung gelontorkan dana total Rp. 719 juta sebagai uang bonus pembinaan bagi atlet dan official peraih medali.
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo mengatakan, perolehan medali kontingen Tulungagung pada gelaran Porprov VII tahun ini perlu di apresiasi meskipun masih meleset dari target posisi 10 besar. Pasalnya kontingen Tulungagung berhasil menduduki peringkat ke 15 dari 38 kabupaten/kota se Jawa Timur (Jatim) yang turut andil dalam gelaran tersebut.
Diketahui, pada porprov kali ini kontingen Tulungagung berhasil menorehkan total 43 medali. Dengan rincian yaitu 15 medali emas, 17 medali perak dan 11 medali perunggu.
“Dari segi peringkat dan perolehan medali, pada Porprov VII kali ini lebih baik apabila dibandingkan gelaran Porprov VI sebelumnya dimana kontingen Tulungagung menduduki peringkat ke-18 dengan perolehan total 35 medali. Yakni 4 emas, 13 perak dan 18 perunggu” sebut Maryoto.
Pemkab pun menepati janji kepada atlet-atlet yang berprestasi, yakni memberikan apresiasi berupa bonus uang pembinaan. Uang tersebut dapat dimanfaatkan atlet yang memperoleh medali agar mereka (atlet penerima medali, red) lebih tertantang dan bersemangat untuk meningkatkan prestasinya.
Dana pembinaam yang diberikan bermacam-macam, untuk kategori perorangan peraih medali emas mendapatkan sejumlah Rp. 20 juta, peraih medali perak sejumlah Rp. 10 juta dan peraih medali perunggu sejumlah Rp. 5 juta. Untuk kategori beregu 2-4 orang, peraih medali emas akan memperoleh Rp. 25 juta, peraih medali perak memperoleh Rp. 15 juta dan peraih medali perunggu Rp.7,5 juta. Dan untuk kagetori beregu 5-10 orang, peraih medali emas memperoleh Rp. 30 juta, peraih medali perak Rp. 20 juta dan perah medali Perunggu sebesar Rp. 10 juta.
Disamping itu akan diberikan bonus kepada tim official cabang olahraga peraih medali pada porprov kali ini berupa uang tunai sebesar Rp. 5 juta per medali emas, Rp.3 juta per medali perak dan Rp.1 juta per medali perunggu. Sehingga Pemkab menggelontorkan dana pembinaan kepada atlet berprestasi dan tim official ini total Rp. 719 juta.
“Untuk uang pembinaan bagi atlet kita berikan langsung sekarang namun untuk official masih harus menunggu dalam waktu dekat sekitar tiga minggu kedepan akan segera cair,” katanya.
Maryoto melanjutkan, sedangkan untuk menyikapi porprov selanjutnya, pihaknya juga meminta Koni Tulungagung untuk melaksanakan persiapan sedini mungkin. Karena atlet yang memperoleh medali saat ini terbilang masih dalam usia muda yang sangat berpotensi untuk berprestasi pada gelaran porprov selanjutnya. Karena pada Kabupaten/Kota lainnya diyakini juga menggenjot para atletnya untuk gelaran porprov selanjutnya.
“Karena peraih medali masih banyak di usia SMP kelas VIII dan IX. Artinya mereka memiliki potensi jangka panjang,” ungkap Maryoto.
Untuk Porprov selanjutnya, Maryoto menargetkan setidaknya peringkat dan perolehan medali lebih baik daripada tahun ini. Yakni pada peringkat l0 atau 11. (mj/ham)