Kediri, jurnalmataraman.com – Ratusan warga ini keracunan usai memakan jajanan atau snack yang dibagikan panitia pengajian di Desa Krecek Kecamatan Badas Kabupaten Kediri, Selasa Malam (01/10).
Jamaah pengajian yang keracunan langsung dilarikan ke rumah sakit Kabupaten Kediri (RSKK) , menggunakan mobil ambulans desa, dan mobil pribadi. Mereka langsung dibawa masuk ke ruang IGD RSKK, untuk mendapatkan perawatan.
Rata-rata jamaah yang keracunan masih anak-anak dan remaja. Mereka mengalami kemual, muntah-muntah dan pusing, setelah menikmati snack dan minuman yang dibagikan sebelum pengajian mulai.
Salah satu korban Alya mengaku, awalnya ia dan keluarga mengikuti pengajian sholawatan, dalam rangka peringatan maulid nabi muhammad saw. Dan oleh panitia ia diberikan paket snack, yang berisi makanan ringan dan minuman. Setelah mengkonsumsi, tiba-tiba ia mengeluhkan pusing dan mual, hingga muntah-muntah.
“Usai makan, saya merasa pusing, mual dan muntah-muntah, dalam acara pengajian umum maulid Nabi Muhammad SAW,” Ujar Alya, salah satu korban keracunan.
Sementara Kapolsek Badas AKP Siswo Adi mengatakan, awalnya warga Desa menggelar acara pengajian umum memperingati maulid Nabi Muhammad SAW. Dan sebelum pengajian dimulai, pihak panitia membagikan paket snack hasil sumbangan donatur. Usai mengkonsumsi, ratusan jamaah mengeluhkan pusing, mual dan muntah.
“Saat sholawatan berlangsung beberapa panitia membagikan snack kepada jamaah, dengan jarak 30 menit kemudian banyak warga yang mengalami rasa mual – mual , pusing , dan jatuh pingsan,” ujar AKP Siswo Adi.
Kasus tersebut, kini masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Polres Kediri.
Penulis : Muhammad Zainurofi
Editor : Firda Siti