Tulungagung, jurnalmataraman.com – KPU Tulungagung telah memulai proses sortir dan pelipatan surat suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, yang dimulai pada hari Minggu kemarin (27/10/24). Proses ini melibatkan 87 tenaga pelipat profesional yang direkrut dari berbagai daerah melalui pihak ketiga asal Sidoarjo.
Dalam tahap awal ini, KPU Tulungagung menemukan 21 lembar surat suara yang rusak. Kerusakan tersebut disebabkan oleh kondisi surat suara yang sudah rusak sejak awal serta kurang hati-hatinya tenaga pelipat saat melakukan proses pelipatan, dengan kerusakan yang umumnya terjadi di bagian pinggir lembar surat suara.
Ketua KPU Tulungagung, Mohamad Lutfi Burhani, mengungkapkan bahwa seluruh surat suara yang rusak akan diminta ganti kepada pihak pengadaan sesuai dengan jumlah kerusakan yang ditemukan.
“Kita sudah melakukan untuk surat suara Pilbup dari proses yang terlibat pada Minggu kemarin ada 21 surat suara yang rusak akan diminta ganti kepada pihak pengadaan sesuai dengan jumlah kerusakan yang ditemukan,” ujar Mohamad Lutfi Burhani, Ketua KPU Tulungagung.
Untuk Pilkada Tulungagung yang dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024, total kebutuhan surat suara diperkirakan sebanyak 890.443 lembar. Jumlah ini mencakup 888.443 lembar sesuai dengan data Daftar Pemilih Tetap (DPT), ditambah 2.000 lembar sebagai cadangan untuk pemungutan suara ulang.
Pilkada ini akan diikuti oleh empat pasangan calon, yakni Gatut Sunu-Ahmad Baharudin, Santos-Samsul Umam, Maryoto Birowo-Didik Girnoto Yekti, dan Budi Setiyahadi-Susilowati.
Penulis : Agus Bondan
Editor : Salma Maluna
Ikuti WhatsApp Channel JTV Kediri dan dapatkan informasi terbaru dengan klik link berikut s.id/jtvkediriwa