Tulungagung, jurnalmataraman.com – Peristiwa keracunan massal dialami belasan warga di Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung. Sebelum kejadian pada Jumat (20/9) malam belasan warga mengkonsumsi nasi berkat hajatan dari kerabatnya di Desa Dayu, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
Beberapa jam kemudian warga mengalami gejala keracunan, seperti mual, muntah hingga diare. Belasan warga akhirnya dilarikan ke rumah sakit dan puskemas untuk mendapatkan penanganan medis.
Dalam kasus ini, satu korban atas nama Binti Tri Wahyuni meninggal dunia pada Minggu (22/9) pagi. Sementara itu, sampai dengan Senin (23/9) siang tujuh korban lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit sedangkan sisanya menjalani rawat jalan. Terkait kasus ini polisi masih melakukan langkah penyelidikan.
“Langkah dari kepolisan Polsek Sumbergempol beserta dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung Pukesmas Sumbergempol masih dalam proses pendataan dan semoga cepat tuntas,” ujar Akp Trinuartiko, Kapolsek Sumbergempol
Sementara itu Dinas Kesehatan Tulungagung telah mengamankan sampel makanan yang dikonsumsi warga untuk dilakukan uji laboratorium.
“Saat ini barang bukti sudah kami kumpulkan dan akan dikirim ke Labkesmas Surabaya, untuk korban ada 1 yang meninggal atas nama Binti Tri Wahyuni umur 55 tahun dan yang lain masih dirawat di rumah sakit,” ujar Sigit Jaka Purnama, Kepala Puskesmas Bendilwungu.
Polres Tulungagung saat ini juga berkoordinasi dengan Polres Blitar Kota untuk melakukan langkah penyelidikan.
Penulis : Agus Bondan
Editor : Shenita