Blitar, jurnalmataraman.com – Sebelumnya sebanyak 13 orang alami gejala keracunan mulai dari mual, pusing, hingga diare, bahkan satu orang dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat perawatan medis.
Anggota kepolisian bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar mendatangi pemilik hajatan setelah mendapat laporan dari Polsek Sumbergempol, setelah mengumpulkan informasi sisa makanan yang tersisa juga akan dilakukan pemeriksaan lanjutan.
Selain itu beberapa tamu undangan pada acara hajatan tersebut juga dimintai keterangan, hasilnya sebanyak 30 orang warga sekitar yang menjadi tamu undangan tidak ada yang mengalami gejala keracunan.
” Ada beberapa orang yang dinyatakan keracunan yang sebelumnya diduga karena menghadiri acara hajatan 7 bulanan dan saat ini sedang dalam masa penyidikan,” ujar AKP Murdianto Kapolsek Nglegok.
Untuk memastikan penyebab dugaan keracunan di kabupaten tulungagung anggota kepolisian akan terus melakukan pendalaman kasus ini
Penulis : Qithfirul Aziz
Editor : Harumi Ambar Sari