
Tulungagung, Jurnalmataraman.com, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tulungagung telah melaporkan kasus vandalisme di taman 0 Km Tulungagung. Namun sampai saat ini pelaku vandalisme masih menjadi misteri, (14/10/2022).
Kepala DLH Tulungagung, Santoso mengatakan, Rabu 12 Oktober 2022 lalu, pihaknya sudah membuat laporan ke Polres Tulungagung terkait kasus vandalisme di taman 0 Km. Pasalnya, kasus vandalisme bukan kali pertama terjadi di Tulungagung.
“Apalagi fasilitas yang dirusak merupakan anggaran dari APBD Tulungagung. Jadi sudah seharusnya dijaga, karena itu merupakan fasilitas untuk warga Tulungagung,” tuturnya.
Santoso menjelaskan, kejadian vandalisme di taman 0 Km diduga terjadi setelah dilakukan prosesi doa bersama dan renungan atas tragedi Kanjuruhan yang dilakukan di Taman Tugu Kartini. Kegiatan tersebut, dihadiri oleh berbagai lintas supporter bola.
“Jadi setelah doa bersama selesai, ada beberapa supporter yang tidak langsung pulang. Tapi malah berkumpul di taman 0 Km. Disitulah kami menuduga ada aksi vandalisme,” jelasnya.
Disinggung apakah sudah berhasil menangkap pelaku, Santoso mengungkapkan berdasarkan keterangan pihak kepolisan, sampai saat ini pelaku masih belum dapat diketahui. Dan kini polisi masih melakukan pelacakan untuk mencari pelaku dari aksi vandalisme.
“Tujuan kami melaporkan itu bukan untuk memberikan hukuman. Tetapi kami ingin tau siapa pelaku vandalisme di taman 0 Km itu,” pungkasnya.