
Tulungagung, Jurnalmataraman.com, Ditengah perayaan Hari Raya Idul Fitri, sebuah rumah yang berada di Desa Gamping, Kecamatan Campurdarat ludes dilahap jago merah, (2/5). Kejadian nahas itu, diduga akibat konsleting listrik.
Kabid Damkar, Satpol PP Tulungagung, Gatot Sunu mengatakan, kejadian kebakaran terjadi di rumah milik korban Eko Gendro, Desa Gamping, Kecamatan Campurdarat. Kebakaran terjadi sekitar 20.45 WIB.
“Kami mendapatkan informasi ada kebakaran sekitar 21.00 WIB dan sampai di TKP sekitar 21.25 WIB. Kami mengerahkan dua armada damkar dan dua suplai,” tuturnya.
Gatot menjelaskan, mulanya di rumah milik korban terdapat stop kontak kulkas yang meleleh tanpa sepengetahuan korban. Lelehan tersebut akhirnya menimbulkan percikan api, hingga mengenai taplak kulkas. Dari situlah api semakin membesar membuat kulkas terbakar serta menyambar ke barang-barang yang mudah terbakar.
“Peristiwa kebakaran itu membuat korban harus mengalami kerugian. Mulai dari rumah, seluruh perabotan rumah, kulkas, tv, lemari, tempat tidur dan sebagainya habis tak tersisa karena terbakar,” jelasnya.
Disinggung, butuh berapa lama untuk memadamkan api, Gatot mengungkapkan bahwa untuk memadamkan api yang membakar rumah tersebut, pihaknya membutuhkan waktu sekitar satu jam.
“Kebakaran ini termasuk dalam skala sedang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” pungkasnya.(mj/ham)