Kediri, jurnalmataraman.com – Sejak sebulan terakhir, harga ikan laut di pasar tradisional Setono Betek, Kota Kediri, mengalami kenaikan yang signifikan. Kenaikan harga ikan laut ini mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per kilogramnya, menggerus kantong pembeli.
Beberapa jenis ikan laut yang mengalami kenaikan harga antara lain tengiri, yang semula dihargai Rp 75.000 per kilogram, kini menjadi Rp 80.000. Harga kakap merah juga naik dari Rp 70.000 menjadi Rp 80.000 per kilogram. Selain itu, harga cumi-cumi juga turut merangkak naik, dari sebelumnya Rp 75.000 per kilogram, kini mencapai Rp 90.000.
Menurut salah satu pedagang ikan, kenaikan harga ini disebabkan oleh menurunnya stok ikan akibat cuaca buruk yang melanda beberapa waktu terakhir. Cuaca yang buruk membuat nelayan kesulitan untuk melaut, sehingga pasokan ikan menjadi terbatas.
Sukemi, seorang pedagang ikan laut, menjelaskan bahwa kondisi ini juga berdampak pada omzet penjualannya yang turun hingga 50 persen. “Karena cuaca yang buruk jadi stok ikan hanya sedikit, banyak kapal yang gak bisa melaut untuk mencari ikan,” ungkapnya.
Pedagang juga memprediksi bahwa harga ikan laut akan terus mengalami kenaikan dalam beberapa bulan ke depan, mengingat kondisi cuaca buruk diperkirakan masih akan berlangsung. “Kemungkinan kenaikan harga ini akan terus berlanjut hingga tiga bulan ke depan,” tambah Sukemi.
Kenaikan harga ikan laut ini tentu mempengaruhi daya beli masyarakat, namun pedagang berharap agar kondisi cuaca segera membaik agar stok ikan dapat kembali normal.
Editor: Faisal Firdaus
Ikuti WhatsApp Channel JTV Kediri dan dapatkan informasi terbaru dengan klik link berikut s.id/jtvkediriwa