Blitar, jurnalmataraman.com – Berbeda dari tempat wisata lainnya, di Kampung Bongares, Kelurahan Kepanjenlor, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, pengunjung dapat merasakan sensasi unik dengan menghisap madu murni langsung dari sarang lebahnya. Wisata ini menawarkan pengalaman langsung menyedot madu dari sarang lebah madu Klanceng yang dibudidayakan di dua log kayu hutan di halaman Balai RT 3 RW 1.
Lebah madu Klanceng yang dibudidayakan di sini didatangkan langsung dari hutan beserta kayu yang menjadi habitat alami mereka. Tanaman di sekitar kawasan ini, seperti air mata pengantin dan santos lemon, dipilih karena sangat disukai oleh lebah madu Klanceng.

Pengelola Kampung Bongares, Nastain mengungkapkan pengunjung dapat langsung menghisap madu dari sarangnya dengan menggunakan sedotan yang telah disediakan, memberikan pengalaman baru yang menyenangkan. Warga setempat memilih untuk mengembangkan budidaya lebah madu Klanceng karena wisata edukasi seperti ini masih jarang ditemukan di daerah lain.
“Yang membedakan Klanceng hutan ini postur Klancengnya lebih besar dibanding Klanceng rumahan yang kecil kecil, untuk hasil madunya itu lebih banyak dan nilai gizi yang dibutuhkan juga lebih banyak, selain untuk edukasi masyarakat, budidaya lebah madu Klanceng ini juga bertujuan untuk menghidupkan kembali Kampung Wisata 3D Bongares, yang menjadi daya tarik baru bagi wisatawan,” ujar Nastain, Pengelola Wisata di Kampung Bongares.
Wisata ini tidak hanya menawarkan sensasi menikmati madu murni, tetapi juga memberikan wawasan tentang pentingnya lebah dalam ekosistem dan bagaimana cara budidaya lebah yang ramah lingkungan.
Editor : Fikri Fadhlul A.
Ikuti WhatsApp Channel JTV Kediri dan dapatkan informasi terbaru dengan klik link berikut s.id/jtvkediriwa