Kediri, jurnalmataraman.com – Bertepatan dengan hari raya Idul Adha, Pj Walikota Kediri Zanariah melakukan pengecekan ke tempat rumah pemotongan hewan (RPH) di Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Pj Walikota Kediri Zanariah melihat langsung proses penyembelihan, hingga pengecekan kesehatan jeroan hewan qurban.
Pj Walikota Kediri Zanariah mengatakan, bahwa banyak masyarakat yang mempercayakan penyembelihan hewan qurbannya di RPH Kota Kediri. Karena RPH Kota Kediri telah dilengkapi juru sembelih halal bersertifikasi, serta dilengkapi dengan dokter hewan yang melakukan pengecekan Kesehatan, sebelum dilakukan penyembelihan.
“Lebih banyak memilih pada RPH kita untuk meyakinkan halal ya RPHnya sertifikasi halal” ujar Zanariah.
Kepala Dinas Ketahanan pangan dan pertanian (DKPP) Kota Kediri Muhammad Ridwan mengatakan, dari hasil pengecekan penyembelihan hewan qurban di RPH tidak ditemukan hewan qurban yang mengalami sakit menular seperti PMK dan LSD. Selain itu juga tidak ditemukan cacing hati pada hewan qurban.
“ Alhamdulilah untuk tahun ini ada 31 sapi yang kita sembelih di RPH selama 3 hari kemudian kambing ada 31” ujar Muhammad Ridwan
Sementara itu berdasarkan data dari DKPP Kota Kediri, untuk jumlah hewan qurban di RPH Kota Kediri mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu untuk jenis sapi. Untuk tahun ini, sapi berjumlah 31 ekor dan Kambing 21 ekor, sedangkan tahun lalu untuk sapi 46 ekor dan kambing 4 ekor.
Penurunan penyembelihan hewan qurban jenis sapi ini dimungkinkan sudah tidak ada penyakit PMK dan LSD. Sehingga masyarakat memilih menyembelih di Masjid atau Mushola terdekat.(ben/dan).