Kediri, Jurnalmataraman. com – Sejumlah warga di Kelurahan Bujel, Kota Kediri, mulai bergotong royong untuk memperbaiki rumah mereka yang rusak akibat terjangan angin kencang. Sekitar 30 rumah dilaporkan mengalami kerusakan, dengan kondisi yang bervariasi, mulai dari atap rumah yang beterbangan hingga kandang ternak yang roboh.
Selain warga setempat, petugas dari perangkat desa dan kepolisian juga turut membantu membersihkan puing-puing atap yang berserakan di sekitar rumah-rumah yang rusak.
“Yang rusak sedang ada 22 rumah, yang rusak ringan ada 30 rumah. Rata-rata kerugian warga itu genteng, asbes, dan reng semuanya pecah,” ujar IPTU Agus Budianto, Kanit Shabara Polsek Mojoroto.
Sebagian besar rumah yang rusak parah memerlukan perbaikan besar dan warga yang kurang mampu masih menunggu bantuan dari dinas terkait. “Kami berharap bantuan segera datang, karena beberapa rumah sangat sulit untuk diperbaiki tanpa bantuan,” tambah salah satu warga setempat.
Beruntung, meskipun kerusakan cukup besar, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Satu warga dilaporkan mengalami luka ringan akibat tertimpa atap yang roboh. Pemerintah setempat dan petugas keamanan terus berkoordinasi untuk memastikan bantuan dan perbaikan dapat segera dilakukan.
Peristiwa angin kencang yang terjadi pada hari Senin malam ini meninggalkan dampak yang cukup besar, namun semangat gotong royong antarwarga di Kelurahan Bujel menjadi salah satu contoh solidaritas yang kuat di tengah bencana.
Saat ini, warga yang terkena dampak berharap agar bantuan dari pihak terkait segera turun agar mereka bisa segera memperbaiki rumah mereka yang rusak.
Penulis : Beny Kurniawan
Editor : Raditya Setiadi
Ikuti WhatsApp Channel JTV Kediri dan dapatkan informasi terbaru dengan klik link berikut s.id/jtvkediriwa