Tulungagung, jurnalmataraman.com, 4 remaja asal Tulungagung tewas setelah motor yang dikendarainya menabrak dump truck.
Kecelakaan lalu lintas ini terjadi di jalan umum masuk Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Jumat, (17/11/2023) malam.
Diketahui korban berinisial FDS (17), DPR (16), MHF (16) warga Desa Pinggirsari, Kecamatan Ngantru, dan (ASD) warga Desa/Kecamatan Ngantru.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno mengatakan, kronologi kecelakaan itu bermula, saat 4 remaja tersebut berboncengan bersama menggunakan satu motor Honda Prima bernopol AG 6319 CZ melaju dari arah barat ke arah timur sedangkan dump truck AG 8240 AB yang dikemudikan oleh (BH) warga Desa Nggayam Kecamatan Mojoroto Kabupaten Kediri melaju dari arah berlawanan.
dump truck sempat membanting setir untuk menghindari kecelakaan, namun naas kecelakaan pun tak terelakkan. Dump truck berhenti ketika menabrak pohon.
“Sesampainya di sekitar TKP diduga pengendara motor oleng ke kanan akhirnya terjadi tabrakan dan mengakibatkan kendaraan Honda Prima terpental ke kiri, sehingga mengakibatkan penumpang terjatuh di tengah jalan,” katanya, Sabtu (18/11/2023).
Berdasarkan video amatir warga, dua korban dalam posisi tergeletak dengan posisi telungkup dengan pendaharan di kepala, satu korban tertimpa motor, dan satu korban lainnya terpental tidak jauh dari kendaraan.
Atas kejadian ini dua korban (DPR) dan ASD meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan dua korban lainnya, yakni (FDS) dan (MHF) meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
“Dua korban meninggal di lokasi kejadian,” imbuh Mujiatno.
Atas kejadian tersebut saat ini pihak kepolisian melakukan penyelidikan untuk mengetahui secara pasti penyebab dari kecelakaan.
Selain itu, Polisi juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam berkendara.
“Selalu waspada saat di jalan. Usahakan jangan berkendara melebihi kapasitas dan gunakan pelindung kepala,” pungkasnya Mujiatno. (rga/mj)