Tulungagung, jurnalmataraman.com, Setelah beberapa hari dilakukan proses pencarian korban laka laut perahu nelayan bernama KM Rampok, kini satu korban yang sempat dinyatakan hilang telah ditemukan di tebing Pantai Nglarap Tulungagung, Sabtu, (23/12/2023).
Diketahui korban tersebut, yakni Suhaimi (50) Warga Dusun Krajan, Desa Pasinan, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno mengatakan, sebelumnya Tim SAR Gabungan yang terdiri dari TNI AL, Polair, Basarnas dan Basarta melakukan pencarian korban selama kurang lebih 4 hari.
“Tim gabungan terus melakukan penyisiran selama beberapa hari,” katanya.
Setelah beberapa hari melakukan proses pencarian, akhirnya pada, Sabtu, (23/12/2023) sekitar jam 10.40 WIB Tim SAR Gabungan menemukan korban.
Saat itu korban ditemukan di tebing Pantai Nglarap.
“Setelah menemukan korban, petugas kemudian mengevakuasi jenazah untuk dibawa ke TPI Popoh,” imbuh Mujiatno.
Lanjut Mujiatno mengungkapkan, setelah jenazah telah sampai di TPI Popoh petugas melakukan identifikasi jenazah untuk memastikan identitas korban.
“Identitas korban sudah diketahui, jenazah akan dibawa ke RSUD dr Iskak untuk pemulasaran jenazah,” pungkasnya.
Seperti yang telah diketahui sebelumnya, perahu nelayan bernama KM Rampok berjenis Perahu Payang asal Kabupaten Pasuruan terbalik usai di gulung ombak di Teluk Popoh masuk Kecamatan Besuki Tulungagung, Rabu (20/12/3023). Dari kejadian ini, 2 korban dinyatakan meninggal dunia. Sementara 5 ABK lainnya dinyatakan selamat. (rga/mj)