Tulungagung, jurnalmataraman.com, Peristiwa kebakaran melanda petshop milik Fendik Sulyanto (33) di Desa Kepuhrejo, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, pada Kamis, (29/2/2024) malam.
Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Tulungagung, Artista Nindya Putra mengatakan, peristiwa ini bermula saat pemilik pethsop, yakni Fendik Sulyanto mendengar alarm berbunyi.
Saat itu dia langsung bergegas menuju pethsop miliknya. Namun, pada waktu itu petshop sudah dilahap si jago merah.
Pemilik petshop sempat mencoba memadamkan api, namun usaha itu sia-sia karena api cukup besar.
“Peristiwa itu terjadi malam hari. Petshop milik Fendik Sulyanto (33) yang terbakar. Kami menerima laporan itu sekitar jam 21.30 WIB,” katanya.
Artista menambahkan, setelah menerima laporan itu, pihaknya langsung bergerak cepat dengan menerjunkan 3 unit mobil damkar dan 2 unit tangki suplai air.

Banyaknya barang-barang yang mudah terbakar membuat petugas kesulitan untuk memadamkan api.
“Kami selesai memadamkan api sekitar jam 23.55 WIB. Jadi proses memakan waktu kurang lebih 2 jam,” imbuhnya.
Dari kejadian ini, pemilik petshop diperkirakan mengalami kerugian yang cukup besar, yakni sekitar Rp3 Miliar.
“Skala kebakaran ini terbilang besar. Tidak ada korban jiwa. Tapi kerugian mencapai Rp3 Miliar,” pungkasnya. (rga/mj)