Tulungagung, Jurnalmataraman.com, Seorang pengendara motor, Erwin (31) warga Bunut Baok, Kecamatan Praya Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat meninggal dunia, usai sepeda motor yang dikendarainya tertabrak kereta api Singosari di perlintasan tanpa palang pintu wilayah Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, pada Senin (28/3).
Kanit Gakkum Laka Lantas Polres Tulungagung, Iptu Diyon Fitrianto menjelaskan, dari keterangan saksi, ketika itu korban melintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu sekitar pukul 08.00 WIB dari arah selatan, tanpa menengok kanan dan kiri terlebih dahulu. Tanpa disadari korban, ternyata dari arah barat ada kereta api Singosari yang hendak melintas dari arah Kabupaten Blitar, dengan kecepatan cukup tinggi dan langsung menabrak sepeda motor merk CB 150 bernopol AG 4577 YAX milik korban.
“Usai kecelakaan warga sekitar langsung melaporkan kejadian ke Polsek Rejotangan dan diteruskan ke Unit Laka Lantas Polres Tulungagung dan tim medis RSUD dr Iskak,” tuturnya.
Ketika petugas datang korban dalam keadaan luka berat dengan kondisi tangan dan kaki patah, sedangkan motor korban ringsek. Menurut Diyon, usai kejadian tersebut kemudian korban dibawa ke RSUD dr Iskak dan sempat mengalami perawatan.
” Korban belum dinyatakan meninggal dunia oleh petugas medis, dan masih dilakukan perawatan,” paparnya.
Usai mendapatkam perawatan, dari informasi yang didapat korban dinyatakan meninggal dunia, dan kemungkinan hari ini akan diserah terimakan kepada keluarga yang ada di Kabupaten Tulungagung.
“Korban sempat dilakukan perawatan sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia,” pungkasnya. (mj/ham)