Tulungagung, Jurnalmataraman.com, Beredar sebuah rekaman CCTV di taman 0 Km Tulungagung, yang memperlihatkan beberapa pemuda melakukan vandalisme. Saat ini petugas berweanang masih mencari pelaku vandalisme tersebut, (12/10/2022).
Kabid Trantibum Satpol PP Tulungagung Yulius Rama Isworo mengatakan, terkait vandalisme di taman 0 Km itu sudah jelas pelanggarannya. Dimana mereka melakukan perusakan fasilitas umum (fashum) dengan melakukan pencoretan.
“Kami akan koordinasikan dengan dinas terkait, seperti DLH Tulungagung dan Dishub Tulungagung,” tuturnya.
Yulius menjelaskan, taman 0 Km itu merupakan kewenangan dari DLH Tulungagung. Sedangkan Dishub Tulungagung memiliki perlengkapan CCTV di sekitar taman 0 Km.
“Jika semua yang dibutuhkan sudah terkumpul, maka kami akan segera melakukan tindakan kepada pelaku vandalisme di taman 0 Km,” jelasnya.
Menurut Yulius, tindakan bagi pelaku vandalisme ini sudah ada di Perda 7 Tahun 2012. Dimana jika pelaku tertangkap akan diberikan sanksi persuasif dan dilakukan pembinaan. Namun jika ternyata pelaku sudah melakukan lebih dua kali, tentunya sanksi akan lebih berat.
“Kalau pelaporan ke arah pidana, akan kami kaji dulu seberapa besar kerusakannya. Dan seharusnya jika melaporkan ke arah pidana, itu dilakukan oleh DLH,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dishub Tulungagung, Galih Nusantoro menambahkan, perilaku vandalisme di taman 0 Km ini sangat memprihatinkan. Pasalnya, fashum di taman 0 Km ini diperuntukan kepada seluruh masyarakat Tulungagung. Terlebih, taman 0 Km, menjadi icon Tulungagung.
“Di sekitar taman 0 Km terdapat 4 titik CCTV, dan nanti kami akan mendalaminya, untuk menangkap pelaku vandalisme. Hal ini dilakukan agar perbuatan vandalisme tidak terulang kembali,” pungkasnya.
