Kediri, jurnalmataraman.com – Laga hidup mati antara Banyuwangi Putra dan Persebo 1964 Bondowoso dalam babak 16 besar Grup JJ Liga 4 Jawa Timur berlangsung seru dan penuh tensi tinggi. Pertandingan yang digelar di Stadion Brawijaya, Kediri, pada Rabu sore (12/10) ini menjadi penentu bagi kedua tim yang masih berpeluang lolos ke babak 8 besar.
Sejak kick-off babak pertama, kedua tim langsung bermain dengan tempo tinggi. Banyuwangi Putra dan Persebo 1964 saling menciptakan sejumlah peluang berbahaya. Namun, Banyuwangi Putra berhasil memanfaatkan peluang mereka lewat aksi indah di dalam kotak penalti. Ego Prasetyo sukses menjebol gawang Persebo 1964 pada menit ke-34, membawa Banyuwangi Putra unggul 1-0 hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Persebo 1964 yang tertinggal langsung mengambil inisiatif serangan. Namun, sejumlah peluang yang mereka ciptakan gagal berbuah gol. Di sisi lain, Banyuwangi Putra juga kesulitan menambah keunggulan meski terus mencoba menekan pertahanan Persebo. Hingga peluit panjang berbunyi, skor tetap bertahan 1-0 untuk kemenangan Banyuwangi Putra.
Meski meraih kemenangan, Banyuwangi Putra harus gigit jari karena gagal lolos ke babak 8 besar. Hasil pertandingan lain di Grup JJ, yaitu kemenangan Inter Kediri atas PS Mojokerto Putra, membuat Banyuwangi Putra tersingkir. PS Mojokerto Putra lolos sebagai juara grup, sementara Inter Kediri melenggang ke babak berikutnya sebagai runner-up.
Dengan demikian, perjalanan Banyuwangi Putra di Liga 4 Jatim 2023 harus berakhir di babak 16 besar. Sementara itu, PS Mojokerto Putra dan Inter Kediri akan melanjutkan pertarungan di babak 8 besar.
Editor : Fikri Fadhlul A.
Ikuti WhatsApp Channel JTV Kediri dan dapatkan informasi terbaru dengan klik link berikut s.id/jtvkediriwa