
Tulungagung, Jurnalmataraman.com, Pasca banjir yang melanda Kecamatan Besuki pada Senin (3/10) kemarin, Dusun Bedalem Desa Besole Kecamatan Besuki sampai saat ini masih terendam banjir. Akibatnya, masyarakat setempat menjadi terisolir lantaran kedalaman banjir mencapai 50 cm.
Kepala Desa Besole Kecamatan Besuki, Surahman mengatakan, sejak Minggu (2/10) hingga Senin (3/10), Desa Besole Kecamatan Besuki terus dilanda hujan deras dengan intensitas tinggi. Hal itu menbuat sebagian besar Desa Besole terendam banjir akibat luapan sungai dan kiriman dari wilayah pegunungan.
Akibatnya, air dari banjir tersebut masuk hingga kedalam rumah warga. Kondisi seperti itu bahkan paling parah terjadi di Dusun Bedalem Desa Besole Kecamatan Besuki.
“Mulai banjir parah itu kemarin karena hujannya deras dan lama banget,” kata Surahman, Selasa (4/10).
Meski banjir sudah terjadi sejak kemarin, jelas Surahman, namun sayangnya sampai saat ini banjir masih belum kunjung surut yang mana itu terjadi di Dusun Bedalem. Diketahui, genangan banjir di Dusun Bedalem bahkan mencapai sedalam 50 cm. Hal itu membuat aktivitas masyarakat Dusun Bedalem terhambat dan terisolir.
Menurut Surahman, diyakini kondisi itu terjadi lantaran wilayah itu dulunya merupakan rawa-rawa, sehingga apabila terjadi hujan deras bahkan dengan intensitas tinggi, maka air akan lama surut.
“Sepeda motor tidak bisa keluar masuk, saat ini yang bisa hanya mobil offroad saja,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tulungagung, Robinson Nadeak membenarkan jika Dusun Bedalem Desa Besole Kecamatan Besuki terisolir lantaran banjir yang belum surut. Setidaknya terdapat 64 kartu keluarga (KK) di Dusun tersebut yang terisolasi akibat banjir.
Demi menangani permasalahan disana, pihaknya sudah mengirimkan satu unit perahu karet yang ditujukan untuk membantu aktivitas masyarakat setempat.
“Kami siagakan satu perahu karet untuk membantu aktivitas masyarakat terutama bagi pelajar untuk berangkat dan pulang sekolah,” kata Robinson Nadeak.(am/mj)