Blitar, jurnalmataraman.com, Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar mengadakan lomba Posyandu Balita Tingkat Kabupaten, yang diikuti oleh UPT Puskesmas se Kabupaten Blitar. Festival Posyandu Balita dengan mengambil tema” Ayo Revitalisasi Posyandu Aktif, Menuju Terwujudnya Generasi Blitar Sehat ” ini dilaksanakan di alun alun Kantor Kabupaten ( Kankab) Blitar di Kanigoro,Selasa ( 08/08/2023) pagi.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar dr.Christine Indrawati,M.Kes mengatakan Kegiatan posyandu balita merupakan pelayanan kepada balita dengan melakukan penimbangan agar bisa dipantau pertumbuhan dan perkembangannya.
Sedangkan tujuan lomba Posyandu Balita agar masyarakat menyadari betapa pentingnya kesehatan yang awalnya dimulai dari sejak dalam kandungan. Sedangkan manfa’at Posyandu Balita memberikan layanan kesehatan balita, imunisasi, pemberian makanan tambahan, dan penyuluhan tentang kesehatan.
” Kami berharap agar ibu-ibu lebih semangat, tidak segan-segan datang ke Posyandu, karena di Posyandu ada berbagai macam mulai Pendaftaran, Penimbangan, Pencatatan, Penyuluhan dan Pemberian PMT, serta Pelayanan kesehatan.” Kata dr.Christine Indrawati,M.Kes.

Lanjut Cristine Indrawati, untuk timbang bayi dan Balita setiap bulan dilakukan posyandu, hal tersebut agar terpantau pertumbuhan dan perkembangannya.
Sementara itu hal senada disampaikan oleh Yuli Susilowati, ST. M.MKes bahwa Pos Layanan Terpadu ( Posyandu) memiliki peran yang sangat penting untuk pengawasan pertumbuhan dan juga perkembangan buah hati, terutama bagi anak yang masih berusia di bawah 2 tahun.
Periode pertumbuhan anak pada 1000 HPK (mulai dari awal kehamilan sampai usia 2 tahun) adalah periode emas terutama untuk pertumbuhan intelektual, mental, fisik, dan juga pertumbuhan dan perkembangan emosional anak.
” Periode 2 tahun sangat membutuhkan asupan gizi yang cukup agar pertumbuhan buah hati baik. Faktor pendukung pertumbuhan buah hati yang baik selain juga menjaga kebersihan dan imunisasi serta pemberian vitamin A ditambah pelayanan kesehatan yang bermutu.” ujar Yuli Setiyowati,ST.M.MKes kepada Jurnal mataraman.
Diketahui bahwa Festival Posyandu ini diikuti 24 UPT Puskesmas se Kabupaten Blitar dengan mengundang ribuan kader posyandu dan penilaian festival tersebut mencakup 5 meja posyandu dan lomba menu PMT ( pemberian makanan tambahan).
“ Kami berharap lomba ini selain menjadikan ajang silaturahmi para kader posyandu juga menggerakan dan menyemangati para kader agar mereka lebih semangat dalam melaksanakan perannya sebagai penggerak dan penyuluh kesehatan masyarakat.” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Kelurahan Srengat Erna Samsiyah,SE mengatakan bahwa festival posyandu balita sangat penting dilaksanakan selain menjadi ajang untuk berinovasi juga bisa menjadi ajang silaturhami antar kader serta penyemangat para kader posyandu dalam melakasanakan perannya di lapangan.
“ Sangat baik festival posyandu Balita ini , selain bisa mendorong semangat berinovasi juga mengedukasi peran para kader agar lebih baik dalam melakasakan kegiatannya sebagai penggerak kesehatan masyarakat.” Katanya ( Asf)