Kediri, jurnalmataraman.com – berawal dari hobi bermain kesenian Jaranan,seorang pemuda bernama Wahyu Romadhoni (26) warga desa kranggan kecamatan gurah kabupaten Kediri, meraih cuan dengan membuat kuda kepang atau kuda lumping.
bahkan kuda lumping hasil karyanya sudah dikenal hingga luar pulau jawa, seperti Kalimantan, Samarinda, hingga medan.
dengan dibantu oleh dua orang temannya, dalam 1 Bulan Romadhoni mampu membuat 1 set kuda lumping (jaranan), yang terdiri dari 6 kuda kepang dan 6 cambuk (pecut).
dalam pengerjaannya dibagi masing-masing bidang, mulai dari menyiapkan bahan-bahan, menganyam, hingga menggambar dan memberi warna agar kuda kepang tampak lebih menarik.
Wahyu Romadhoni mengaku, ia belajar membuat kuda lumping atau kuda kepang otodidak, awalnya ada pertunjukan kuda kepang di desanya. usai pertujukan ada salah satu kuda kepang yang rusak, dan ia disuruh merawat. selanjutnya ia mencoba memperbaiki dan berhasil.
“ awalnya dulu itu tidak ada niatan untuk bikin kerajinan kalau penjualan dulu melalui online “ ucap Wahyu Romadhon
dalam satu bulan, Romadhoni seringkali mendapati orderan masuk, kurang lebih tiga set kuda kepang. untuk satu set kuda kepang dijual dengan harga 3.300.000 sampai 3.900.000. (rof/nal).