Blitar,jurnalmataraman.com – Dengan menerjunkan 1.736 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih, pantarlih, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blitar, Senin siang, melaksanakan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) Serentak untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.
Diantaranya coklit dilakukan di kediaman ulama muda, KH. Son haji Nawal Karim di Komplek Pondok Pesantren Mambaul Hikam Dusun Wonorejo Desa Slemanan Kecamatan Udanawu Kabupaten Blitar.
Dengan didampingi, anggota KPU, PPK, Panwascam dan PPS, di kediaman Kyai Son Haji, petugas pantarlih meneliti dan mencocokkan data KK dan DPT yang selanjutnya petugas pantarlih memberikan stiker sebagai bukti Valid DPT, yang sudah dilakukan verifikasi.
“Kegiatan coklit ini sangan baik untuk memastikan bahwasannya masyarakat telah terdaftar dalam DPT guna menggunakan hak pilih dalam Pilkada tahun 2024, baik Pilgub atau Pilbup Kabupaten Blitar, karena setiap masyarakat berhak menyuarakan hak pilihnya dan itu adalah demokrasi.” Ujar KH. Son Haji Nawal Karim.
Sementara itu menurut Cipto Rosdiyanto, Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kab. Blitar mengatakan, coklit ini dilakukan secara serentak, untuk memastikan data pemilih valid. Jika hasil penyusunan daftar pemilih bermasalah atau tidak valid, menyebabkan tahapan pemilihan selanjutnya terganggu.
Hari pertama coklit dilakukan di tiga titik yang salah satunya di kediaman Kyai Haji Son Haji Nawal Karim.
“Coklit pertama ini di khususnya di Kabupaten Blitar kita mendatangi kediaman para tokoh, kemudian para seniman yang ada. Tapi untuk Kabupaten Blitar ini kita ada tiga titik tokoh yang kita coklit di hari pertama, yaitu ada beliau Haji Son yang tadi sudah di coklit, kemudian ada Bu Mastuti, dan ada juga dari Bu Harni ketua IISIA Kabupaten Blitar. Nah, terkait dengan Petugas Pantarlih yang ada di Kabupaten Blitar, hari ini kita menggerakan semuanya petugas pantarlih itu 1.736 pantarlih.” ujar Cipto Rosdiyanto.
Sebagai informasi bahwa jumlah DPT Kabupaten Blitar sebanyak 973.287 jiwa. Jumlah Petugas Pemutakhiran Data atau Pantarlih sebanyak 1.736 orang. (asf/ul).