Kediri, jurnalmataraman.com – Harga telur di Kota Kediri dikisaran 28 ribu perkilogram, harga ini masih bisa naik turun tergantung suplai dari peternak di Blitar.
Naik turunnya harga telur sebenarmya tidak terlalu signifikan, dalam minggu ini saja naik 300 rupiah, dimana dalam pekan sebelumnya sempat turun 200 rupiah.
Menurut Hendrik, salah satu pedagang telur di Jalan Cendana Kota Kediri mengatakan disaat harga telur yang naik turun, ia tidak berani berspekulasi menambah stok dagangannya. Dalam sekali kirim ia mendapatkan 1 ton telur dan bisa habis dalam tiga hari.
“Sekali pengambilan ya 1 ton tapi ya kita jual paling lama 3 hari sudah selesai habis” ujar Hendrik
Hendrik menambahkan, untuk harga 28 ribu perkilogram ini untuk pembeli eceran atau ibu rumah tangga, sedangkan bagi pedagang telur eceran akan diberi harga dibawahnya.
Meskipun harga telur naik turun, namun tidak mempengaruhi penjualan, karena telur ayam merupakan salah satu kebutuhan pokok, sehingga meski harga telur tinggi masih tetep diminati Masyarakat. (ben/dan).
