Trenggalek, Jurnalmataraman.com – Kumpulan asap tebal menutup Gunung Orak Arik Desa Karangsoko, Kabupaten Trenggalek. Banyaknya pohon-pohon kering, membuat api cepat membesar dan menyebar saat tertiup angin.
Petugas gabungan sempat kesulitan memadamkan api di Gunung Orak Arik. Karena medan yang curam, petugas harus melakukan pemadaman secara manual dengan Gepyok.
Adapun luasan yang terbakar mencapai 3 hektar. Dengan rincian 2 hektar kawasan perhutani dan 1 hektar kebun milik warga.
“Jadi saat ini bersama Tim gabungann Trenggalek siaga TNI Polri kemudian perhutani warga Masyarakat dan semua unsur melaksanakan kegiatan penanganan di Gunung Orak Arik. Berkaitan dengan lokasi karna ini adalah gunung, personil dan peralatan yang digunakan ini sistemnya manual karena lokasi sangat curam ini yang menjadikan kendala”, Kepala BPBD Trenggalek Stefanus Triadi.
Hingga saat ini, BPBD Trenggalek telah mencatat ada sebanyak 24 kejadian karhutla selama musim kemarau.
Penulis : Hammam Defa
Editor : Intania Agustin