Kediri, jurnalmataraman.com – Isu mengenai mangkraknya pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati di Kabupaten Kediri yang ramai beredar di media sosial ditepis langsung oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. Dalam kunjungan terbarunya ke lokasi proyek Bupati memastikan bahwa proses pembangunan terus berjalan dan ditargetkan rampung pada tahun 2027 mendatang.
“Stadion ini tidak mangkrak. Proyek tetap berjalan sesuai rencana dan prosedur,” tegas Bupati.
Pembangunan stadion ini merupakan proyek strategis daerah dengan total anggaran sekitar Rp3,5 triliun. Hingga saat ini, progres pembangunan telah mencapai sekitar 30 persen dan telah menyerap anggaran sebesar Rp26 miliar. Mas Dhito menjelaskan, tahapan pembangunan harus mengikuti prosedur yang berlaku terutama dalam hal penganggaran dan teknis konstruksi.
“Segala sesuatu butuh proses dan tidak bisa instan. Prosedur tetap harus dijalankan secara benar,” ujarnya.
Bupati juga mengimbau masyarakat untuk bersabar dan memberikan kepercayaan kepada pemerintah daerah dalam menuntaskan proyek ini. Ia menegaskan, pemerintah daerah memiliki komitmen kuat untuk menyelesaikan stadion kebanggaan masyarakat Kabupaten Kediri tepat waktu.
Saat ini, pembangunan tengah difokuskan pada penyediaan fasilitas pendukung utama, seperti ruang ganti pemain, instalasi mekanikal dan plumbing, serta elemen penting lainnya. Di luar stadion, pemerintah juga mulai menata akses pendukung seperti pelebaran jalan menuju stadion dan perencanaan tata ruang kawasan sekitar.
“Selain stadionnya sendiri, area penunjang juga menjadi bagian penting dari pembangunan ini. Kita ingin memastikan akses dan lingkungan sekitar stadion juga mendukung fungsi utamanya nanti,” tambah Mas Dhito.
( Editor : Daniel & Trias M.A )
.
