Kediri, jurnalmataraman.com – Pemerintah Kabupaten Kediri terus mendorong peningkatan kualitas pendidikan dengan memfasilitasi siswa yang hendak melanjutkan studi ke perguruan tinggi, khususnya melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Langkah ini sebagai upaya meningkatkan kuantitas pelajar asal Kediri yang diterima di universitas negeri terkemuka di Indonesia.
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana menghadiri kegiatan sosialisasi jalur SNBP dan SNBT yang digelar bekerja sama dengan Universitas Indonesia (UI). Acara ini memberikan informasi mendalam kepada calon mahasiswa terkait jalur masuk perguruan tinggi negeri serta karakteristik dan persyaratan dari masing-masing seleksi.
Dalam kesempatan tersebut Bupati yang akrab disapa Mas Bup itu mengungkapkan keprihatinannya terhadap rendahnya jumlah siswa asal Kabupaten Kediri yang diterima di universitas negeri. Ia menyebutkan dari sekitar 80.000 siswa, hanya empat orang yang berhasil masuk perguruan tinggi negeri termasuk Universitas Indonesia.
“Disparitas penerimaan mahasiswa antara daerah seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Semarang dengan Kabupaten Kediri masih sangat tinggi. Ini harus menjadi perhatian kita semua,” ujar Hanindhito.
Untuk itu Pemerintah Kabupaten Kediri mendorong Dinas Pendidikan dan seluruh pemangku kepentingan agar memberikan dukungan maksimal kepada siswa. Termasuk dalam hal pemahaman jalur masuk, strategi belajar hingga motivasi untuk bersaing di tingkat nasional.
Mas Bup juga mengingatkan pentingnya persiapan yang matang bagi calon mahasiswa. Menurutnya menghadapi SNBP dan SNBT bukan hanya soal kemampuan akademik, tetapi juga strategi dan kesiapan mental.
“Calon mahasiswa perlu mempersiapkan diri dengan serius, baik melalui penguasaan materi, latihan soal, maupun pengembangan kemampuan non-akademik. Persaingan sangat ketat dan harus dihadapi dengan kesiapan maksimal,” tambahnya.
(editor : Ifhami & Trias M.A)
