Madinah, jurnalmataraman.com, Street Food ini terletak di dekat gate 333 atau pintu 22 dan ramai dikunjungi banyak orang- setelah sholat isya sehingga nuansanya seperti pasar malam.
Belasan stan berdiri berjejer bentukmya seragam dengan menyajikan beraneka macam kuliner yang dijual tersedia dari khas Arabia hingga dari Indonesia. Seperti di stand food Indonesia, kuliner khas Indonesia seperti : Bakso , Nasi Goreng, Mie Goreng, Seblak, Ote- Ote, Klepon serta aneka varian minuman cendol dan lain sebagainya.
Dan Stand Food Indonesia ini paling ramai dikunjungi jamaah Indonesia terutama paling laris kuliner Bakso.
Sedangkan untuk harga Bakso dipatok satu porsi 20 Riyal setara 90 Ribu dan minuman cendol satu botol 6 riyal setara 25 ribu.
Selain itu juga ada Beberapa menu yang ramai pembelinya antara lain Kebab seharga 8 riyal setara 32 ribu burger yang seharga 10 riyal setara 40 ribu.
Selain itu juga terdapat stand yang menjual oleh – oleh dan Kedai Kopi dan deretan tempat duduk untuk bersantai di sekitarnya.
“ Saya membeli 3 Bakso, 3 Cendol, Klepon 1. Kalau masalah harga disini mahal atau tidak ya relatif kalua disini.” Ujar H. Abdul Manan ( Gus Manab) Jemaah Indonesia.
Sementara itu, salah satu penjual Street Food asal Indonesia Mariyam mengatakan pembelinya mayoritas Orang asal Indonesia.
“ Alhamdulilah, pembeli ramai buka mulai Ba’da Subuh sampai Tengah Malam.” Kata Mariyam Pelayan Stand Food Indonesia.
Adanya street food di kawasan masjid Nabawi Madinah ini membuat pengunjung jamaah Umrah / Haji makin krasan. Anda ingin mencoba? jangan lupa kalau pergi ke tanah suci silahkan mampir di Street Food. (asf/ar)