Kediri, jurnalmataraman.com — Tim sepak bola Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kota Kediri terus mengintensifkan persiapan menjelang laga perdana babak pra-Porprov Grup D melawan Kabupaten Blitar yang akan digelar Kamis sore di Stadion Supriyadi, Kota Blitar.
Laga pembuka ini dinilai krusial oleh jajaran pelatih dan pemain, karena menjadi tolok ukur kemampuan tim untuk melangkah lebih jauh menuju babak utama Porprov Jawa Timur 2025 yang akan digelar di Malang Raya.
Kota Kediri tergabung di Grup D bersama tuan rumah Kota Blitar, Kabupaten Blitar, dan Kota Mojokerto. Persaingan di grup ini diprediksi akan berlangsung ketat, mengingat hanya juara grup yang berhak lolos otomatis ke babak utama. Sementara posisi runner-up masih harus bergantung pada klasemen antar grup lainnya.
Pelatih Kepala Porprov Kota Kediri, Wimba Sutan Fenosa, menyatakan bahwa tim dalam kondisi siap bertanding. “Anak-anak dalam kondisi bugar dan siap tempur. Fokus kami saat ini adalah pada penyempurnaan kekompakan dan taktik permainan,” ujarnya saat sesi latihan terakhir sebelum keberangkatan ke Blitar.
Dalam latihan terakhir yang digelar di Kediri, tim lebih banyak melakukan pemantapan strategi ringan dan penguatan chemistry antar pemain. Wimba menargetkan kemenangan di laga perdana untuk membuka peluang lolos ke babak utama.
Dukungan terhadap tim pun datang dari berbagai pihak, mengingat sepak bola menjadi salah satu cabang olahraga unggulan Kota Kediri di ajang Porprov.
Di balik kekuatan tim ini, jajaran pelatih turut memainkan peran penting. Selain Wimba Sutan Fenosa sebagai pelatih kepala, tim ini juga diperkuat Teddy Heri sebagai pelatih kiper, dan Ghani Jaya Ramadhan sebagai asisten pelatih, yang merupakan putra dari pelatih nasional Jaya Hartono.
Kemenangan atas Kabupaten Blitar akan menjadi langkah awal penting bagi Kota Kediri dalam perjalanan panjang menuju panggung Porprov Jawa Timur 2025.
(Dimas & Trias M.A)
