Tulungagung, jurnalmataraman.com, Belum lama kecelakaan yang terjadi di jalan umum masuk Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru yang menewaskan 4 remaja di Tulungagung, kini kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru.
Diketahui kecelakaan yang terjadi pada Senin, (20/11/2023) kemarin melibatkan dua pengendara sepeda motor dan mengakibatkan satu orang pengendara motor tewas di lokasi kejadian.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno mengatakan, dua pemotor yang terlibat yakni MF warga Desa Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto Kabupaten Kediri dan NK warga Desa Pucung Lor, Kecamatan Ngantru Tulungagung.
Peristiwa ini terjadi berawal saat korban MF mengendarai sepeda motor honda beat dengan nopol AG 2856 EAB melintas di jalan umum dari arah barat ke timur.
Sedangkan korban NK yang mengendarai motor honda vario nopol AG 5870 RDK melaju searah di depan korban MF.
“Dua pemotor yang melintas di jalam umum Desa Srikatom Kecamatan Ngantru Tulungagung bersenggolan yang menyebabkan keduanya mengalami kecelakaan,” katanya.
Mujiatno menjelaskan, saat itu korban MF hendak berusaha mendahului pemotor di depannya, yakni NK. Namun, diduga kurang menjaga jarak saat mendahului, kedua pemotor itu akhirnya bersenggolan dan membuat keduanya mengalami kecelakaan.
Akibat kejadian itu, kedua korban sempat tergeletak di tengah jalan. Korban MF sempat tak sadarkan diri karena mengalami luka pada bagian kepala.
Sementara Nk hanya mengalami luka ringan dan masih dalam kondisi sadar.
“Korban MF ini berada di belakang korban NK. Korban MF hendak mendahului korban NK tetapi justru bersenggolan,” jelasnya.
Melihat kejadian itu, pengendara lain yang melintas lantas melaporkan kejadian itu ke Polsek Ngantru dan diteruskan ke Satlantas Polres Tulungagung.
Kemudian setelah petugas medis RSUD dr. Iskak tiba dilokasi dan memeriksa kondisi korban MF, rupanya diketahui korban MF sudah tidak bernyawa akibat luka berat yang dideritanya.
Kedua korban lantas dilakukan evakuasi dan dibawa ke RSUD dr. Iskak untuk menjalani perawatan medis lebih lanjut.
“Kasus ini sedang dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Tulungagung. Kedua sepeda motor yang terlibat juga sudah diamankan sebagai barang bukti,” pungkasnya. (rga/mj)