Kediri, jurnalmataraman.com, Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November, Kelurahan Ngampel Kecamatan Mojoroto Kota Kediri menyelenggarakan Gebyar Peringatan Hari Pahlawan dengan tagline Ngampel Bersattu. Acara selama 2 hari, Sabtu dan Minggu 11-12 November 2023 ini di selenggarakan di Lapangan Kedung Bengkok Kelurahan Ngampel.
Rangkaian acara dimulai dengan Ngaji Kebangsaan dan doa lintas agama dengan menghadirkan KH Anwar Zahid. Ngaji kebangsaan ini di hadiri oleh ribuan warga Ngampel dan jamaah Majlis Sholawat Al Hidayah Berkarya Kediri.
Selain Ngaji kebangsaan, dalam Gebyar Ngampel Bersatu ini juga diadakan serangkaian acara. Diantaranya adalah Bazar UMKM yang menampilkan produk produk asli Kelurahan Ngampel. Ada 50 stand UMKM yang yang disediakan panitia dan terisi semua oleh perwakilan dari 29 RT, Karang Taruna dan PKK Kelurahan Ngampel.
Selain itu juga diadakan Mlaku Bareng warga Ngampel yang diiringi oleh Barongsai dan pemberian hadiah Doorprize yang menarik. Olahraga bersama dengan tema Mlaku bareng ini diselenggarakan hari Minggu pagi, diikuti ribuan warga Ngampel.
Hari minggu siangnya sekitar jam 11, acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan kesenian Jaranan asli Ngampel yaitu Tunggul Wulung. Gebyar Hari Pahlawan ini ditutup dengan penampilan campursari Putra Pujangga dan Tarian Nusantara, pada minggu malamnya.
Kepala Kelurahan Ngampel Muhammad Subagya mengatakan acara ini digelar untuk memperingati Hari Pahlawan, serta bertujuan untuk menjaga kerukunan seluruh warga Kota Kediri dan khususnya warga Kelurahan Ngampel. “Semoga dengan acara ini mampu membuat warga tambah guyub rukun dan dapat membantu perekonomian warga dengan memanfaatkan stand UMKM yang telah disediakan,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Tokoh Pemuda Kelurahan Ngampel Heri Nurdiyanto yang mengapresiasi dan mendukung penuh acara Gebyar Peringatan Hari Pahlawan tersebut. “Acara peringatan Hari Pahlawan ini, di isi dengan kegiatan yang positif bagi warga Ngampel. Selain ngaji bareng, juga diadakan acara hiburan bagi warga seperti kesenian jaranan dan campursari, “jelasnya.
Melihat antusias dan meriahnya acara, tak menutup kemungkinan acara seperti ini akan digelar ditahun tahun berikutnya. (ben/ar)