Kediri, jurnalmataraman.com, Warga desa Pojok Kecamatan Wates Kabupaten Kediri digemparkan dengan peristiwa mengamuknya seorang pria bernama Riyanto, warga desa setempat yang dengan membabibuta membacok ibu, bapak dan adiknya menggunakan sabit hingga tewas di tempat.
Selain membacok keluarganya, pelaku juga membacok 7 orang tetangga yang berusaha melerai, turut menjadi korban kekalapan pelaku.
Salah satu warga mengaku, ia tiba-tiba mendengar suara gaduh dan dilihat ternyata pelaku mengamuk dan membacok dengan membabibuta, sehingga menyebabkan kedua orangtuanya dan adiknya tewas. Sedangkan beberapa tetangganya juga mengalami luka paraj akibat sabetan sabit pelaku.
“Tiba-tiba sudah ramai dan ternyata pelaku mengamuk dan membacok keluarganya. Dan beberapa tetangga yang melerai juga kena bacok. ” kata Yadi tetangga pelaku.
Usai mengamankan pelaku, pihak kepolisian terus melakukan pemeriksaan. Termasuk memeriksa kondisi kejiwaan dan kesehatan pelaku ke RS Bhayangkara Kota Kediri.
“Pelaku kami tangkap di kamar rumahnya Senin malam. Sebelumnya pelaku melarikan diri setelah membacok korban yang ke sepuluh. Usai kami amankan, pelaku belum dapat kami mintai keterangan dan motif belum dapat kami sampaikan. Kini pelaku kami periksakan kondisi kejiwaan dan kesehatan.” Ungakp Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP. Rizkika Athmada.
Akibat kejadian itu, korban meninggal di semayamkan, sementara sejumlah korban luka masih dirawat intensif di drumah sakit. (rof)