Tulungagung, jurnalmataraman.com, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo bersama jajaran Forkopimda pada sabtu siang menengok anak buah Kapal KM Jaya utama 12 yang terdampar di Pantai Niyama pada Jumat Pagi. Seluruh anak buah kapal yang berhasil dievakuasi pada jumat siang tersebut ditampung di Kantor Pelabuhan Popoh.
Berdasarkan pemeriksaan kesehatan saat ini kondisi para ABK dipastikan sehat. Mereka memilih bertahan di pelabuhan dan menunggu cuaca membaik. Pihak Pemkab setempat memberikan bantuan bahan makanan dan uang kepada para ABK.
Selain memberikan bantuan bahan makanan dan uang saku Bupati Tulungagung Maryoto Birowo juga memerintahkan jajarannya khususnya Dinas Kesehatan untuk terus memantau perkembangan kesehatan para korban.
“ Cuaca 7 hari kedepan masih tidak menentu. Saya berharap nelayan tetap berhati-hati ketika berlayar” Ucap Maryoto Birowo Bupati Tulungagung.
Sementara itu, sampai dengan Sabtu Siang Badan Kapal penangkap ikan KM Jaya Utama 12 yang terdampar masih belum bisa dievakuasi. Kapten Kapal Jaya Utama 12 Wong Agu mengatakan dia bersama para ABK memilih bertahan di pelabuhan Popoh sambil menunggu cuaca membaik. Rencananya, jika memungkinkan KM Jaya Utama 12 yang kandas tersebut akan diperbaiki dan digunakan kembali
Sebelumnya pada Jumat lalu, Km Jaya Utama mengalami putus tali jangkar saat bersandar di Teluk Popoh. Kapal kemudian terbawa arus terdampar di Pantai Niyama dan rusak dihantam ombak. 12 ABK yang berada di kapal berhasil dievakuasi pada Jumat Siang. Namun naas dalam musibah tersebut 1 ABK atas nama Andi Asal Bogor Jawa Barat meninggal dunia.(Bon)